Kamis, 29 Juli 2010

PERTEMUAN 1 (SIKLUS 2)ZAMAN BATU DAN ZAMAN LOGAM

Pembabakan Zaman Prasejarah berdasarkan Arkeologi

Arkeologi adalah ilmu yang mempelajari kehidupan masa lampau melalui benda-benda
artefak. Dari hasil penelitian para ahli arkeologi, maka tabir kehidupan masyarakat
prasejarah Indonesia dapat diketahui. Berdasarkan penggalian arkeologi maka prasejarah
dapat dibagi menjadi 2 zaman, seperti pada uraian materi berikut ini.

Gambar disamping peninggalan masa Palaeolithicum(zaman Batu Tua(kapak genggam)
a. Zaman Batu
Zaman batu menunjuk pada suatu periode di mana alat-alat kehidupan manusia
terbuat dari batu, walaupun ada juga alat-alat tertentu yang terbuat dari kayu dan
tulang. Tetapi pada zaman itu secara dominan alat-alat yang digunakan terbuat dari
batu. Dari alat-alat peninggalan zaman batu tersebut, melalui Metode Tipologi (cara
menentukan umur berdasarkan bentuk atau tipe benda peninggalan), maka zaman
batu dibedakan lagi menjadi 3 periode/masa, yaitu:
1) Batu Tua/Palaeolithikum
Merupakan suatu masa di mana hasil buatan alat-alat dari batunya masih kasar
dan belum diasah/diupam, sehingga bentuknya masih sederhana.
Contohnya: kapak genggam.
Untuk lebih mengetahui bentuk kapak tersebut, amati gambar diatas .
Selanjutnya masa ke-2 dari zaman batu adalah batu Madya seperti uraian materi
berikut ini.
2) Batu Tengah Madya/Mesolithikum
Merupakan masa peralihan di mana cara pembuatan alat-alat kehidupannya lebih
baik dan lebih halus dari zaman batu tua.
Contohnya: Pebble/Kapak Sumatera.








3) Batu Muda/Neolithikum
Merupakan suatu masa di mana alat-alat kehidupan manusia dibuat dari batu
yang sudah dihaluskan, serta bentuknya lebih sempurna dari zaman sebelumnya.Gambar dibawah kapak persegi dan kapak lonjong.
Contohnya: kapak persegi dan kapak lonjong.

Untuk mengetahui hasil peninggalan zaman batu yang lebih terperinci, Anda
akan mempelajarinya kembali pada modul 2. Selanjutnya, Anda harus menyimak
periodisasi prasejarah berikutnya.
b. Zaman Logam
Perlu ditegaskan bahwa dengan dimulainya zaman logam bukan berarti berakhirnya
zaman batu, karena pada zaman logampun alat-alat dari batu terus berkembang
bahkan sampai sekarang. Sesungguhnya nama zaman logam hanyalah untuk
menyatakan bahwa pada zaman tersebut alat-alat dari logam telah dikenal dan
dipergunakan secara dominan. Zaman logam disebut juga dengan zaman
perundagian.Peninggalan berupa nekara yang terbuat dari perunggu.



MOKO NEKARA
ARCA PERUNGGU
GAMBAR DIBAWAH INI ADALAH KAPAK CORONG


GAMBAR DI BAWAH INI ADALAH PERHIASAN PERUNGGU









tentu Anda ingin bertanya lebih jauh, apakah zaman logam terbagi lagi menjadi
beberapa zaman?
Perkembangan zaman logam di Indonesia berbeda dengan yang ada di Eropa, karena
zaman logam di Eropa mengalami 3 fase/bagian, yaitu zaman tembaga, zaman
perunggu, dan zaman besi. Sedangkan di Indonesia khususnya dan Asia Tenggara
umumnya tidak mengalami zaman tembaga tetapi langsung memasuki zaman
perunggu dan besi secara bersamaan. Dan hasil temuan yang lebih dominan adalah
alat-alat dari perunggu sehingga zaman logam disebut juga dengan zaman perunggu.

Selanjutnya apakah Anda pernah mendengar atau membaca istilah Megalithikum?
Megalithikum merupakan suatu istilah kebudayaan batu besar (Mega = besar; Lithos
= batu).Adapun peninggalannya seperti:Menhir,dolmen,sarcopagus,peti kubur batu,arca,waruga,punden berundak.
Coba kalian diskusikan dengan teman kelompokmu tentang peninggalan zaman Megalithicum.
Kebudayaan Megalithikum bukanlah suatu zaman yang berkembang tersendiri,
melainkan suatu hasil budaya yang timbul pada zaman Neolithikum dan berkembang
pesat pada zaman logam.
ZAMAN MEGALITHICUM
Peninggalan -peninggalan berupa:
1.Menhir:tiang batu yang menjulang tinggi
2.Dolmen:meja batu untuk sesajen
3.Sarcopagus:peti kubur batu yang terbuat dari BATU UTUH
4.Peti kubur batu:peti kubur yang terbuat dari PAPAN BATU
5.Waruga:peti
6.Arca:patung batu
7.Punden Berundak:tempat upacara
PERHATIKAN GAMBAR DIBAWAH INI:
DOLMEN

SARCOPAGUS








ARCA WARUGA

3 komentar: